Darmareja,20-4-2017.Ketika mau berkomuniksi dengan orang yang jauh jaman dahulu menggunakan telepon dan surat ,berbeda dengan jaman sekarang sudah banyak menggunakan media baik itu sms, email ,bbm dll.Ketika jaman dahulu orang yang sedang jatuh cinta mereka mengungkapkan perasaannya lewat surat .menunggu jawabanya sungguh mengesankan dan meresahkan ada yang sehari atau seminggu bahkan sebulan tergantung jauh atau dekatnya seseorang.Sekarang masalah jarak tidak lagi menjadi halangan di manapun kapanpun bagaimanapun asal ada jaringan tetap bisa nyambung.
Ketika membuat surat cinta orang menulis kata –kata seperti kata mutiara terukir dikertas putih bagai pujangga.Bagi yang tidak mampu menuliskan kata – kata mereka menyuruh teman atau seseorang untuk membuat surat cinta.Surat cinta adalah delegasi pribadi untuk mengungkapkan perasaan hati dari seorang laki –laki kepada seorang perempuan atau sebaliknya.Sehingga untaina kata –katanya seperti puisi dan kertasnya juga melipatnya tidak asal asalan.Ini berlaku sebelum tahun duaribuan ketika Hp dan internet belum merambah ke kampong kampong.
Sekarang teknologi kamunikasi semakin berkembang semua orang bisa berinteraksi dengan gampang tidak perlu dengan kata-kata kembang atau puisi untuk merayu seseorang .Karena Dengan perkembangan jaman semakin canggih kata kata rayuan terhadap seseorang dalam percakapan adalah sebuah kelebayan.Anak muda sekarang kebanyakan to the poin atau langsung mengungkapkan perasaan tanpa pertimbangan.
Dengan mudahnya mengakses kebudayaan orang lain maka akan semakin mudah seseorang untuk meniru perbuatan orang .Bukan kita harus menolak teknologi justru kita harus melek teknologi supaya tidak gaptek (gagap teknologi) .Namun kita harus mampu menyaring setiap budaya itu agar tidak terjadi pegeseran budaya dari budaya nusantara yang sopan menjadi orang yang tidak karuan .
Kita positip tinking saja semua teknologi ada manfaatnya baik jaman surat cetak maupun jaman surat digital.Berkomunikasi jarak jauh semakin mudah asal punya rupiah itu sah- sah saja.
Ketika membuat surat cinta orang menulis kata –kata seperti kata mutiara terukir dikertas putih bagai pujangga.Bagi yang tidak mampu menuliskan kata – kata mereka menyuruh teman atau seseorang untuk membuat surat cinta.Surat cinta adalah delegasi pribadi untuk mengungkapkan perasaan hati dari seorang laki –laki kepada seorang perempuan atau sebaliknya.Sehingga untaina kata –katanya seperti puisi dan kertasnya juga melipatnya tidak asal asalan.Ini berlaku sebelum tahun duaribuan ketika Hp dan internet belum merambah ke kampong kampong.
Sekarang teknologi kamunikasi semakin berkembang semua orang bisa berinteraksi dengan gampang tidak perlu dengan kata-kata kembang atau puisi untuk merayu seseorang .Karena Dengan perkembangan jaman semakin canggih kata kata rayuan terhadap seseorang dalam percakapan adalah sebuah kelebayan.Anak muda sekarang kebanyakan to the poin atau langsung mengungkapkan perasaan tanpa pertimbangan.
Dengan mudahnya mengakses kebudayaan orang lain maka akan semakin mudah seseorang untuk meniru perbuatan orang .Bukan kita harus menolak teknologi justru kita harus melek teknologi supaya tidak gaptek (gagap teknologi) .Namun kita harus mampu menyaring setiap budaya itu agar tidak terjadi pegeseran budaya dari budaya nusantara yang sopan menjadi orang yang tidak karuan .
Kita positip tinking saja semua teknologi ada manfaatnya baik jaman surat cetak maupun jaman surat digital.Berkomunikasi jarak jauh semakin mudah asal punya rupiah itu sah- sah saja.
Komentar
Posting Komentar